SoG4iGVrlm2d0xVc7TbcWuGl8F4PkcCzhtCrmamZ

Namanya Juga Barang Murahan, Harus Siap Dengan Resikonya.



Beberapa ungkapan pernah terucap, salah satunya adalah, "harga ga pernah menipu" atau lainnya "jangan berharap banyak terhadap barang murah." Tapi kebenarannya relatif dan tergantung dari masing-masing orang. Ada beberapa teman yang cukup nyaman dan puas dengan kualitas barang murah yang pernah mereka miliki. Dan memasang ekspektasi yang tidak terlalu tinggi terhadap barang murah yang pernah ia beli atau miliki.

Contohnya teman tadi beli earphone murah di toko online, memang keren bentuknya dan kalau barang originalnya pasti mahal. You know what, doi beli yang kw 3 atau 4 nya, bentuknya mirip tapi kualitasnya hanya bertahan cuman sekian bulan. Tapi dia ga kecewa, malah bersyukur pernah merasakan replika dari barang yang karena mahalnya ia sendiri pun enggan untuk memilikinya.


Kipas Angin Yang Rusak Tiba-Tiba. 
Sementara saya kalau memilih sesuatu barang kalau bisa yang asli atau yang kualitasnya rata-rata pada umumnya. Sehingga waktu pemakaian dapat bertahan lama. Tapi  karena satu hal dan lainnya, saya meminta tolong orang lain untuk membelikan sesuatu dan hasilnya, yan suka tidak suka harus tetap diterima.

Seperti kipas angin yang ada diatas, tepat setahun  setegah lalu saya memilikinya. Dan hari ini, itu kipas angin tidak dapat digunakan. Ga tau kenapa, tiba-tiba saja, ketika sudah dimatikan lalu ingin dihidupkan kembali tidak bisa. Kenapa ya? Apa ini yang dikatakan karena tegangan turun naik akibatnya barang elektronik menjadi rusak?

Udah coba-coba merunut kabel, siapa tahu ada yang putus atau terlepas, tidak ada. Ya sudah diputuskan bawa ke orang yang lebih ahli. 

Taraa....... info dari montirnya, itu kipas angin rusak karena ada kabel dinamo yang putus. Bah, putus, orang ga di apa-apain kok bisa putus. Seumur-umur punya kipas angin ga pernah ngalamin yang seperti ini.

Tau ga jawaban ntu montir apa? Yah, namanya juga barang murah dan merek ga jelas gini mah pak, udah biasa. Kalau kipas angin yang bermerek (ia sebutkan beberapa seperti Cosmos, Sharp dlll) ga pernah kejadian.

Patut, memang selama ini pake yang bermerk dan tidak pernah menemukan kendala yang berarti. Ya sudah, montirnya memperbaiki dengan menyambung gulungan atau apalah ia sebut istilahnya. 

Ya kita lihat berapa lama tahannya, kipas angin ini setelah diperbaiki. 

Doakan semoga bertahan lama ya, lumayan kan uangnya bisa untuk keperluan yang lainnya. :) 


Related Posts
Kornelius Ginting
Orang Baik Rejekinya Juga Baik

Related Posts

Posting Komentar