SoG4iGVrlm2d0xVc7TbcWuGl8F4PkcCzhtCrmamZ

Penyegaran Orientasi Mahasiswa Universitas Bung Karno (kuliah Umum)



Acara ini diselengarakan oleh pihak Universitas Bung Karno, sebagai salah satu prasyarat untuk bisa menyusun sebuah skripsi, jadi jika kita belum memiliki sertifikat kuliah umum ini, jangan harap di ijinkan untuk mengikuti skrispsi.
Kuliah umum hari ini (1 februari 2011) dimulai pukul 17.00 WIB, dan banyak juga mahasiswa yang antusias mengikuti kuliah umum ini.Sebelum acara di mulai, semua peserta yang hadir dan keynote speaker dan moderator menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya". Yang menjadi Keynote speaker dalam acara kuliah umum adalah Ir. Ristiyanto, yang juga merupakan Ketua Panitia dari acara ini, Sekaligus pak Ristiyanto merupakan Sekretasi Umum Yayasan UBK ini.
Dan Moderator didaulat Bpk. Kresna, dimana pak Kresna mencoba mengingatkan pesan - pesan Bung Karno di tahun 1951 "Kebebasan dan Kemakmuran  sebuah bangsa tidak serta merta turun dari langit, Kebebasan dan Kemakmuran di dapat dari kristalisasi keringat dan perjuangan itu sendiri". Dimana cita - cita luhur dari Bung Karno adalah mengangkat harkat hidup bangsa kita. Salah satu ajaran Bung Karno adalah bahwa kita harus bisa mengimplementasikan PANCASILA di dalam kehidupan kita sehari - hari. Sementara itu kenyataan yang terjadi pada saat ini ada banyak hal yang sudah tidak sejalan lagi dengan ajaran Pancasila. Moderator pun tak lupa mengatakan tujuan dari kuliah umum kali adalah Menekankan pentingnya ajaran Bung Karno, "belajar dari masa lalu dan bersiap - siap untuk menghadapi masa yang akan datang".

Lalu setelah itu dilanjutkan oleh Keynote Speakernya, di mana Pak Risty mengatakan bahwa dalam acara kuliah umum kemarin sore (gelombang sebelumnya) ada 3 orang tokoh penting yang dijadikan narasumber, seperti Bpk. Rizal Ramli, Bpk. Otto Hasibuan dan Ibu Kartini Syahril (Peran Bung Karno dalam rangka membangun hubungan di sebuah  negara).
Penekanan yang diberikan Pak Risty adalah Soekarnoisasi dan Desoekarnoisasi. Dimana arti dari Soekarnoisasi adalah bagaimana kita menerapkan setiap ajaran dari Bung Karno, sementara itu Desoekarnoisasi adalah kebalikkannya, di mana dilakukan upaya - upaya untuk menenggelamkan, mendeskreditkan setiap ide, gagasa, pencitraan yang sudah dibentuk Bung Karno. Dan Desoekarnoisasi sudah di mulai sejak Gerakan 1 Oktober (bung Karno Menyebutnya Gestapu) tetapi kita lebih mengenalnya dengan G30SPKI.. Adapun orang yang ingi Soekarno di hancurkan adalah NEKOLIM (Begitu Bung Karno menyebutnya) NEO KOLONIALISME IMPERRIALISME. Dimana ini merupaan suatu bentuk penjajahan atau ketidaksukaan pihak asing atas keberadaan Bung Karno.Dikarenakan Bung Karno :
1. Soekarno melakukan budaya membangun watak bangsa. Bung Karno sangat ingin melindungi Indonesia, semua kebijakannya baik di bidang politik, ekonomi dan pertahana semuanya dilakukan demi kepentingan rakyat Indonesia.
2.Salah satu Penggagas (NEFO) New Emerging Force, ada beberapa negara yang memperoleh kemerdekaan, setelah ide ini dicetuskan oleh Bun Karno.
Pada tahun 1961 Bung Karno mengajukan Gagasan Pancasila dalam rapat Dewan Keamanan PBBdijadikan sebagai piagam PBB, karena di Pancasila sudah mecakup semua hal. Di mana pada waktu itu negara barat memberikan kebebasan tetapi kurang berkeadilan, dan di negara komunis, sangat berkeadilan tetapi kurang spiritualisme. Dan PANCISILA kita memiliki semua itu. Pada waktu Bung Karno mengajukan PANCASILA sebagai Piagam PBB, applaus yang diterima sangat luar biasa. 

Setelah selesai dengan bahan dan tema kuliah, maka acara pun dilanjutkan kembali, yaitu nonton semua file dokumentasi Bung Karno dari sebelum menjabat Presiden hingga meninggalnya Bung Karno.
Acara pemutaran film berlangsung hingga akhir acara yaitu pukul 20.00 WIB.
Sebagai Informasi Tambahan ada beberapa artis lulusan UBK, diantaranya Choki Sitohang, Saeful Jamil dan ada beberapa lainnya, dan juga tidak kalah banyaknya lulusan UBK yang menempati posisi penting di negara ini.

Selamat Malam...Sudah Ngantuk


Related Posts
Kornelius Ginting
Orang Baik Rejekinya Juga Baik

Related Posts

Posting Komentar